Jumat, 09 November 2012

HAWAII RESORT ANYER

Hawaii Anyer Resort
Mungkin kawan-kawan sudah pernah ada yang kesana, sekedar informasi saja, Hawaii resort anyer yang bertempat di jalan raya Labuan Km 146, karang bolong banten punya banyak fasilitas, seperti swimming pool, water park, water boom, water front coffe shop, dan masih banyak lagi.  untuk kawan kawan yang berencana ke tempat ini mohon memperlambat kendaraannya jika telah memasuki area ini, dan lebih baik jangan melalui pabrik-pabrik.  ambil jalan alternatif ya itu lewat serang barat.
hawaii resort anyer sangat nyaman untuk tempat kawan-kawan beristirahat bersama keluarga, teman, kerabat, mau pun acara kantor.  dengan tipe kamar studio, 2 bed room delux, 1 bed room delux, presiden sweet.  dengan merogoh kocek sebesar Rp 1.200.000 anda bisa menginap di studio untuk 3 hari 2 malam.
Kendala yang ada di hotel ini, selain jalanannya yang kurang bagus, juga tidak adanya pantai yang berpasir putih, karena pantai di sekitar hotel ini berkarang dan tidak dapat digunakan untuk bermain pantai.  jika pun ada, ada di sudut kanan apartemen.  Jangan lupa kawan, agar terhindar dari yang namanya black skin, kawan wajib memakai sunblock ber spf 55.  karena disini sangatlah panas.


Yogyakarta Tak Sepanjang Malioboro

Pariwisata menjadi tumpuan utama bagi daerah Yogyakarta.  Di yogya banyak tempat menarik mulai dari objek wisata alam, kuliner, petualangan, dan seni. Dan salah satu tempat yang wajib dikunjungi adalah Malioboro. Malioboro adalah tempat salah satu tempat wisata belanja yang harganya sangat terjangkau bagi masyarakat. Selain malioboro Yogya juga mempunyai tempat wisata menarik lainnya.
Diantaranya ,Pantai Pulang Syawal atau lebih dikenal dengan pantai
Indrayanti yang terletak di kecamatan Tepus kabupaten Gunung kidul. 



Pantai ini juga memiliki pasir putih dan birunya air laut. Namun yang membedakan pantai ini dengan pantai lainnya adalah dihiasinya bukit karang dengan tebing – tebing yang membuat kagum.



Gua Pindul


Tempat wisata ini juga tidak kalah menariknya dengan pantai Indrayanti. Untuk memasuki goa ini kita cukup membayar Rp. 30.000 / orang. Itu sudah termasuk fasilitas loker penyimpanan, pemandu, sepatu karet, pelampung, dan asuransi.
           Untuk memasuki tempat ini kita harus mematuhi beberapa aturan yaitu :
1.    Tidak boleh berbicara kotor / kasar
2.    Tidak boleh meninggalkan apapun
          3.   Tidak boleh mengambil apapun
Goa ini mempunyai panjang 300 meter, lebar 5 meter, tinggi dari permukaan air 4 meter, kedalaman 5 – 15 meter.





Bagi yang ingin berlibur ke Malaysia tapi dananya pas-pasan, mungkin tips ini bisa sedikit membantu apalagi sekarang fiskal sudah dibebaskan bagi yang sudah mempunyai NPWP. Terlebih, Malaysia juga merupakan salah satu negara dgn biaya hidup yang kurang lebih sama dgn Indonesia, sehingga budget paket wisata jadi tidak terlalu mencekik leher.

Penerbangan
Penerbangan murah selain Air Asia yg bisa kita pakai adalah Lion Air. Detilnya bisa dibuka di www.lionair.co.id
Transportasi
Terdapat 2 airport utama di KL, yaitu Low Cost Carrier Terminal/LCCT (khusus untuk penerbangan dgn Air Asia) dan Kuala Lumpur International Airport (KLIA) untuk penerbangan selain Air Asia. Kedua airport ini terletak jauh dari pusat kota. Transportasi dari LCCT bisa menggunakan taksi maupun bis, sedangkan dari KLIA terdapat pilihan.
Penginapan
Sebagai referensi paket wisata, ada satu hotel bintang dua yang lumayan nyaman dan di tengah kota, yaitu Hotel Wira. Info lebih lengkapnya bisa diklik di www.wirahotel.com.my. Rate disini lumayan murah, untuk standard room hanya RM 125 per malam.
Ada hotel milik Air Asia yaitu Tune Hotel, dgn rate termurah RM 9,99 per malam tapi tanpa tv, sabun, handuk, telephone dan AC, tapi ada kipas sich.

Tempat wisata yang perlu dikunjungi
Untuk dalam kota, China Town / Petaling Street wajib buat dikunjungi, terutama untuk membeli oleh-oleh seperti t-shirt, dll. Kalau sudah di Petaling Street, untuk mencapai tempat wisata dan paket wisata lainnya seperti Pasar Seni, Masjid Jamek tinggal jalan kaki saja dan papan petunjuk pun sangat jelas. Kalo bingung, tanya-tanya aja sepanjang jalan…tapi siap-siap kaki pegel-pegel, oya jangan lupa bawa sandal jepit.

Kuala Lumpur Twin Tower bagi yang punya hobi shopping, jangan lupa mengunjungi KLCC / Petronas Twin Tower, Bukit Bintang, Mid Valley dan Sungei Wang. Buat penggemar gadget, perlu banget mengunjungi Low Yat buat melihat perkembangan teknologi terbaru.

penggemar gadget, perlu banget mengunjungi Low Yat buat melihat perkembangan teknologi terbaru.
Kalo ada waktu lebih boleh juga mengunjungi Genting Highlands, bisa dipastikan Tahun Baru China ini akan ramai sekali dan bisa mengantri satu jam lebih untuk naik Skyway cable car. Untuk mencapai Genting Highlands bisa memakai bis dari KL Sentral menuju station Skyway dan kepuncaknya dilanjutkan dgn Skyway Cable Car ini. Ada juga harga paket wisata tapi kalo gak mau harga paket bisa beli tiket bis saja dari KL Sentral ke Station Skyway kemudian saat sudah sampai di station Skyway beli tiket untuk skywaynya kurang lebih RM 20 pulang pergi, kalo paket wisata itu sekitar RM 42 untuk hari-hari biasa.
Untuk Backpackers
Bagi backpackers yang ingin meneruskan perjalanan ke Singapore maupun ke Thailand bisa dengan memakai kereta api maupun bis, tiket untuk kereta api bisa dibeli di KL Sentral, sedangkan untuk bis bisa dibeli di terminal bis Puduraya.


Kalo ada waktu lebih boleh juga mengunjungi Genting Highlands, bisa dipastikan Tahun Baru China ini akan ramai sekali dan bisa mengantri satu jam lebih untuk naik Skyway cable car. Untuk mencapai Genting Highlands bisa memakai bis dari KL Sentral menuju station Skyway dan kepuncaknya dilanjutkan dgn Skyway Cable Car ini. Ada juga harga paket wisata tapi kalo gak mau harga paket bisa beli tiket bis saja dari KL Sentral ke Station Skyway kemudian saat sudah sampai di station Skyway beli tiket untuk skywaynya kurang lebih RM 20 pulang pergi, kalo paket wisata itu sekitar RM 42 untuk hari-hari biasa.


PULAU KELAPA KEPULAUAN SERIBU

Pulau kelapa kepulauan seribu terletak paling ujung di antara kepulauan seribu lainnya, dengan jarak 3 jam dari ancol, pulau kelapa gak kalah menariknya, hanya saja jika kamu ke sana harus membawa uang cash, karena tidak ada ATM atau mesin penarik uang launnya.  
Selain alamnya yang masih bersih alias belum tercemar, pulau kelapa mempunyai jenis ikan yang cukup unik, cocok untuk pemancing   yang ingin mencari pengalaman di pulau tersebut.  di sekitar penginapan yang saya sewa, ada penduduk yang menawarkan makanan laut, tapi saya kurang suka, karena biasa orang jakarta lebih suka di bumbuhi oleh rempah-rempah agar,amis dari ikan tersebut hilang, dan menambah selera rasa dari ikan, di sana ikannya hanya di bumbuhi garam saja.
Kita juga harus pintar menawar, apalagi  menawar penginapan, saya mendapat harga Rp 350.000 untuk semalam.   

Bermain Angklung yang Mendunia di Saung Angklung Udjo





Bandung, memang sudah menjadi tempat favorit untuk menghabiskan akhir pekan. Ternyata, ada banyak hal yang bisa dilakukan di Bandung selain wisata belanja. Salah satunya adalah bermain angklung di Saung Angklung Udjo.

Saung Angklung Udjo terletak di Jl Padasuka No 118, Bandung. Tempat ini adalah salah satu tempat wisata favorit yang sering dikunjungi oleh turis lokal dan mancanegara jika datang ke Bandung. Tidak hanya turis, rupanya Saung Angklung Udjo juga sering dikunjungi oleh siswa dan mahasiswa dari setiap sekolah atau universitas yang berada di Bandung dan Jakarta.

Angklung adalah salah satu alat musik traditional khas Jawa Barat yang terbuat dari bambu, dan sudah ditetapkan UNESCO sebagai warisan budaya dunia. Untuk memainkannya, Anda cukup menggoyangkan dan menggetarkan angklung dengan tangan. Pada zaman dulu, angklung digunakan saat ritual keagamaan. Khususnya, digunakan sebagai media pengundang Dewi Sri, biasa disebut Dewi Padi atau kesuburan, untuk turun ke bumi dan memberikan kesuburan pada tanaman.

Saung Angklung Udjo adalah tempat yang sangat sejuk dan bersih. Tempat ini memiliki lahan parkir yang luas, tempat pertunjukan yang mampu menampung puluhan orang, toko cinderamata, toilet yang bersih, dan tempat pembuatan angklung. Tempat pertunjukan angklung sangat sederhana, namun dekorasi dan udaranya yang sejuk akan membuat Anda betah berlama-lama di tempat ini.

Pertunjukan angklung ditampilkan setiap hari, mulai pukul 15.30-17.30 WIB dengan harga tiket masuk Rp 50.000. Pertunjukan yang berlangsung selama dua jam tersebut, sangat menakjubkan. Acara tidak hanya diisi dengan pertunjukan Angklung, tetapi juga tari-tarian tradisional oleh anak-anak kecil Akademi Saung Angklung Udjo, pertunjukan wayang golek, hingga pembelajaran angklung yang bisa langsung Anda coba. Setiap orang, nantinya akan diberi satu angklung dan diajari cara memainkan angklung dengan benar. Biasanya, angklung tersebut diberikan gratis untuk pengunjung sebagai cinderamata.

Di akhir acara, Anda akan ditarik oleh anak-anak kecil yang melakukan tarian tradisional dan diajak menari juga bermain bersama. Anda akan sangat terhibur oleh anak-anak kecil yang lucu dan tertawa dengan penuh ceria bersama semua pengunjung.

Puas bermain angklung, Anda bisa membeli oleh-oleh khas Saung Angklung Udjo yang berada di toko souvenir. Ada banyak barang-barang yang menarik di sini, seperti berbagai hasil kerajinan dari bambu, baju-baju khas Bandung dan hiasan-hiasan yang cantik.

Mengisi akhir pekan dengan ceria tentu sangat menyenangkan. Salah satu tempat untuk mendapatkan keceriaan tersebut adalah di Saung Angklung Udjo, Bandung.

Labuan Bajo

Betul, kalau ingin melihat komodo di habitatnya, Pulau Rinca dan Pulau Komodo, kota terdekat untuk menjangkau binatang purba tersebut adalah Labuan Bajo, ibu kota Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Komodo, primadona pariwisata NTT itu, kini menjadi salah satu dari New 7 Wonders of Nature. Dampak positifnya, kota di ujung barat Pulau Flores ini selalu diramaikan kedatangan wisatawan dalam dan luar negeri. Pesawat yang mendarat di Bandar Udara Komodo hampir dipastikan selalu penuh penumpang, apalagi di musim libur. Tujuannya sebagian besar ingin melihat langsung komodo di alam aslinya.
Namun, sebelum melihat komodo, Kota Labuan Bajo juga memiliki beragam obyek wisata yang tak kalah menarik untuk dikunjungi. Sebut saja Kampung Melo. Kampung Melo yang terletak di Desa Liang Ndara, Kecamatan Sanonggoang, merupakan kampung terdekat untuk bisa menyaksikan kesenian tradisional, yakni Caci.
Penasaran dengan pertunjukan Caci, Rabu (30/5/2012) pagi, rombongan Tim Adira Beauty X-Pedition meluncur ke Kampung Melo yang berjarak sekitar 22 km dari pusat kota. "Tidak jauh Bapak, tak sampai setengah jam dari Labuan Bajo," kata Jack, pemandu wisata yang sudah sepuluh tahun menggeluti pekerjaan menemani wisatawan mengunjungi obyek wisata di Kabupaten Manggarai Barat.
Selama perjalanan menuju Kampung Melo, iring-iringan mobil melewati jalan lintas provinsi, jalan yang hanya cukup untuk berpapasan dua mobil. Perjalanan melintasi jalan lintas Flores ini terbilang sangat lancar dan tidak ada hambatan sama sekali. Sangat menyenangkan, jauh dari kemacetan seperti di Jakarta. Setelah melewati Kota Labuan Bajo, selanjutnya jalanan menanjak dan pemandangan di kiri-kanan jalan dipenuhi pepohonan yang menghijau.
"Itu Kampung Melo. Sebentar lagi kita sampai," kata Jack sambil tangannya menunjuk arah depan di mana sudah ada spanduk selamat datang di Kampung Melo yang siap menyambut rombongan Tim Adira Beauty X-Pedition yang saat itu tengah memasuki etape ketiga, yakni menjelajahi bumi Flores. Adira Beauty X-Pedition memulai perjalanan wisata ini dari Tugu Nol Kilometer, Sabang, Aceh. Etape terakhir adalah Papua pada awal Juli 2012.
Nah, sebelum memasuki Kampung Melo, rombongan disambut ketua adat di pa'ang atau pintu masuk kampung serta diiringi alunan musik tradisional. Setiap tamu disambut secara khusus dengan mendapatkan selendang khas Kampung Melo. Lokasi Kampung Melo sekitar 600 meter di atas permukaan laut. Jika cuaca cerah, pemandangan Kota Labuan Bajo dari atas bukit ini begitu cantik.
Musik tradisional masih terus mengiringi para tamu menaiki anak tangga satu demi satu memasuki rumah adat yang dinamakan Rumah Gendang. Ini sekaligus mencerminkan bahwa tuan rumah sangat gembira dan dengan hangat menyambut tamunya.
Di halaman Rumah Gendang, tim Adira Beauty X-Pedition duduk di halaman dan mulailah ketua adat menggelar serangkaian ritual untuk menyambut tamu. Ketua adat juga mendoakan dan memberikan kata-kata ucapan dalam bahasa adat, tanda menerima kami sebagai tamunya. Bagi masyarakat Manggarai Barat, wajib hukumnya menyambut tamu dengan baik dan ramah. Bila sampai ada tamu yang tidak disambut dengan baik, artinya mereka gagal menjaga adat Manggarai Barat. Semua rangkaian prosesi adat ini menunjukkan bahwa Ketua Adat Kampung Melo menerima kunjungan tamu dengan senang hati dan sudah menganggap tamu sebagai saudara.
Sebagai bentuk tanda keakraban, para tamu akan diberikan sopi atau tuak lokal serta pinang sirih. Sopi yang disajikan adalah hasil olahan penduduk Kampung Melo dari pohon enau dan sebagai sopan-santun, para tamu wajib meminumnya. Jangan ragu untuk meneguk sopi, karena rasanya manis. Seusai penerimaan secara adat, tamu akan dipersilakan memasuki Rumah Gendang dan setelah itu dipersilakan duduk di halaman rumah untuk menyaksikan tarian Caci.
Di halaman, beberapa penduduk pria Kampung Melo telah siap-siap dengan kostum dan peralatan tarian Caci, yakni kain yang melingkari pinggang, lonceng yang melingkari pergelangan kaki dan pinggul, tameng, cambuk, dan tongkat. Cambuk yang digunakan terbuat dari rotan dan pegangan kulit. Tameng terbuat dari bambu rotan dan kulit kambing.
Atraksi Caci terdiri dari beberapa babak, di mana setiap babak terdiri dari dua pemain yang secara bergantian akan beralih peran sebagai penyerang dan yang diserang. Ketika melakukan penyerangan, sang penyerang memegang cambuk dan segera mengambil ancang-ancang, memutar-mutar cambuk di udara, melompat-lompat, mengumpulkan seluruh tenaga untuk melakukan serangan dengan mencambuk lawan. Gaya si penyerang yang mengambil ancang-ancang membuat lonceng yang melilit pinggang dan kaki begitu berisik, membuat penonton menahan napas, ingin tahu apa yang selanjutnya terjadi. Sementara yang diserang telah melindungi kepalanya dengan topi dan menutupi wajahnya dengan kain dan tak lupa memegang tameng untuk menahan diri dari serangan.
Alunan musik pun semakin meningkat, mencekam, sekaligus menggairahkan suasana. Bumi makin bergetar dan tiba-tiba.... jeddarrrrrr!!! Suara cambuk yang ujungnya terbuat dari kulit kerbau dan telah dikeringkan itu menggelegar serta mengagetkan tamu yang menyaksikan. Tak sedikit dari mereka yang menutup wajahnya saat melihat si penyerang mencambuk lawannya dengan sekuat tenaga.
Lantas apa yang terjadi? Meskipun mendapatkan cambuk dengan sangat kuat dan membuat luka memar di pinggang dan lengan, tetapi yang diserang malah tertawa-tawa dan menari-nari dengan riangnya. "Ooooiiiii.... maantaappp...." teriak yang diserang sembari tersenyum dan menari, seolah-olah cambukan yang diperolehnya tidak berarti sama sekali. Masing-masing dari mereka merasa gembira dan damai. Babak berikutnya, yang diserang akan berganti posisi sebagai penyerang. Demikian hal itu dilakukan dengan pasangan yang lain.
Meskipun tampak seperti perkelahian serius serta menimbulkan luka, tidak ada rasa dendam antara keduanya. Mereka tetap tersenyum sambil terus menari-nari diiringi alunan musik tradisonal.
Menurut Jack, tarian Caci bukan suatu pertandingan untuk mencari yang menang atau yang kalah. Caci merupakan wujud puji dan syukur kepada Tuhan dan leluhur atas keberhasilan, baik hasil panen, perkembangan penduduk, serta kesehatan jasmani dan rohani. Bagian tubuh yang terkena cambuk mempunyai arti yang penting. Bila punggung lawan terkena cambuk, itu pertanda baik, panen akan menjanjikan. "Darah mengalir dari luka yang kena pecutan cambuk merupakan persembahan kepada leluhur untuk kesuburan tanah," katanya.
Setelah tarian Caci berakhir, dilanjutkan dengan tarian yang dibawakan penduduk perempuan Kampung Melo, yakni Ndundu Ndake dan Tetek Alu. Tarian Ndundu Ndake merupakan tarian persembahan kepada tamu untuk mengekspresikan rasa syukur, terima kasih, dan kebahagiaan.
Selain Ndundu Ndake, ada lagi Tetek Alu, sebuah permainan tradisional di mana kaum perempuan menggerak-gerakkan bambu-bambu dan ada yang menari sambil menghindari jepitan bambu. Para tamu akan diajak bergembira menikmati permainan tradisional dengan iringan musik gendang. Presdir Adira Finance Willy Suwandi Dharma saat pertama bermain Tetek Alu agak kikuk juga. Namun, setelah menemukan irama yang pas, Willy mulai sedikit piawai melompat-lompat menghindari jepitan bambu. Kuncinya cuma satu, jangan sampai kaki Anda terjepit bambu.
Sebelum meninggalkan tempat, ketua adat Kampung Melo mengatakan, "Kami tahu perjalanan Bapak ke puncak Melo. Kami gembira terima Bapak. Semoga tak ada halangan di jalan. Semoga Bapak kembali dengan aman dan bahagia...."